Djokovic Absen Perkuat Serbia Kontra Denmark pada Kualifikasi Piala Davis | Cabor.id

Djokovic Absen Perkuat Serbia Kontra Denmark pada Kualifikasi Piala Davis

Petenis Serbia Novak Djokovic mengembalikan bola ke lawannya petenis Jerman Alexander Zverev pada semifinal Australia Open di Melbourne Park, Melbourne, Australia, Jumat (24/1/2025). Djokovic harus menyerah kepada Zverev setelah cedera menderanya dan memusnahkan harapannya untuk meraih gelar ke-25 Grand Slam serta 11 gelar Australia Open. ANTARA FOTO/REUTERS/Tingshu Wang/Spt.

Jakarta – Novak Djokovic mengundurkan diri dari pertandingan Serbia melawan Denmark di babak pertama kualifikasi Piala Davis, yang akan berlangsung Jumat (31/1) di Kopenhagen.

Setelah mengalahkan Carlos Alcaraz di perempat final Australian Open, petenis peringkat satu dunia itu masuk ke semifinal, tetapi dia mengundurkan diri karena cedera setelah satu set pertandingan melawan Alexander Zverev.

Djokovic kemudian menyatakan bahwa ia tidak dapat mencatatkan sejarah dengan meraih gelar major ke-25 karena ia mengalami sobekan otot di kaki kiri.

Miomir Kecmanovic, Hamad Medjedovic, Laslo Djere, Ivan Sabanov, dan Matej Sabanov akan memimpin tim Serbia, sementara Holger Rune akan menjadi bintang utama tim Denmark.

Ketika ia memenangi pertandingan Piala Davis pertamanya, Rune baru berusia 14 tahun. Peningkatan pesatnya di tangga tenis dunia berlanjut ketika ia memenangi Paris Masters 2022 dengan mengalahkan Djokovic atau saat ia berusia 19 tahun.

Pada Agustus 2023, ia mencapai peringkat tertinggi sepanjang kariernya di peringkat empat dunia, tetapi ia kesulitan menemukan konsistensi selama tahun lalu.

Dengan awal yang solid untuk tahun 2025, Rune Lolos mencapai babak keempat di Australian Open awal bulan ini. Namun, petenis berambisi berusia 21 tahun itu ingin mencapai sesuatu yang lebih besar dari sekadar nyaris menang musim ini.

“Beberapa tahun terakhir ini penuh tantangan dan bagus dalam banyak hal. Semuanya terjadi sangat cepat bagi saya dengan kemenangan di Paris dan itu menyenangkan tetapi juga menegangkan di beberapa momen, terutama ketika saya mulai bermain buruk pada akhir tahun 2023,” kata Rune, dikutip dari laman resmi Piala Davis, Kamis.

“Sekarang saya kembali ke jalur yang lebih baik dan terus berkembang. Saya tidak terlalu memperhatikan apa yang terjadi di masa lalu, tetapi lebih pada apa yang terjadi sekarang dan di masa depan karena itulah yang dapat saya kendalikan.

Sumber Antaranews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *