Rans Simba Bogor Berhasil Tumbangkan Satria Muda | Cabor.id

Rans Simba Bogor Berhasil Tumbangkan Satria Muda

Pebasket Rans Simba Bogor Kenyon Joseph Buffen (kanan) berusaha melewati hadangan pebasket Satria Muda Pertamina Jakarta Abraham Damar Grahita (kiri) saat lanjutan pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2025 di Gymnasium Sekolah Vokasi IPB, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (12/2/2025). Rans Simba Bogor menang atas Satria Muda Pertamina Jakarta dengan skor 84-82. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/nym. (ANTARA FOTO/ARIF FIRMANSYAH)

Jakarta – Rans Simba Bogor berhasil menumbangkan Satria Muda Pertamina Jakarta dengan skor tipis 84-82 dalam laga lanjutan IBL di Gymnasium Vokasi IPB Bogor pada hari Rabu. Kemenangan ini sangat berarti, mengingat Satria Muda sebelumnya belum pernah terkalahkan dalam tujuh laga terakhir.

Kekalahan ini memutus rentetan tujuh kemenangan beruntun yang telah diraih Satria Muda sejak IBL 2025 dimulai pada pertengahan Januari lalu. Tim Satria Muda memiliki ambisi besar untuk merebut gelar tahun ini.

Kontribusi pemain asing Rans Simba Bogor sangat berperan dalam kemenangan kali ini, dengan semua pemain asing mencetak dua digit poin. Berdasarkan data statistik pertandingan di laman IBL, Joseph Buffen memimpin dengan 26 poin, diikuti oleh Devon Van Oostrum dengan 22 poin, Aaron Fuller yang mencetak 15 poin dan 14 rebound, serta Thomas De Thay dengan 16 poin dan 10 rebound.

Kemenangan Rans Simba tidak hanya ditentukan oleh skor tinggi yang dihasilkan oleh para pemain asing, tetapi juga oleh pertahanan solid yang berhasil meredam serangan-serangan Satria Muda.

Rans melakukan 12 blok terhadap pemain Satria Muda selama pertandingan, sementara tim tamu hanya mencetak 2 blok.

Joseph Buffen tampil gemilang dengan menjadi pemain yang memberikan kontribusi pertahanan terbaik, mencatatkan 5 blok dan 5 steal. Pertahanan kokoh dari Rans Simba membuat akurasi tembakan Satria Muda hanya mencapai 37 persen, dengan 30 tembakan berhasil dari total 79 percobaan.

Kekuatan defensif Rans terbukti efektif dalam menekan pemain asing Satria Muda, Randy Bell, yang hanya mampu mencetak tembakan dengan akurasi 25 persen, yakni 2 dari 8 percobaan.

Selain itu, awal permainan yang cepat dari Rans juga membawa tim Bogor memenangi pertandingan. Rans mencetak 24 poin di kuarter pertama, sementara lawannya hanya mencetak 16 poin.

Rans bahkan sempat unggul 15 poin atas tim juara IBL terbanyak. Di kuarter akhir, Satria Muda mulai mengejar ketertinggalan dengan mencetak 28 poin, yang merupakan satu-satunya kuarter di mana SM mencetak lebih dari 20 poin dalam satu kuarter.

Kapten Satria Muda, Abraham Damar Grahita, menjadi pencetak poin terbanyak dalam pertandingan tersebut dengan torehan 22 angka. Dia diikuti oleh Le’bryan Nash dan Widyanta Putra Teja, masing-masing mencetak 14 poin, serta Wendell Lewis yang menyumbang 12 poin.

Sumber Antaranews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *