Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kanan) saat menyaksikan langsung pertandingan BRI Liga 1 antara Dewa United melawan Persija Jakarta di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (8/2/2025). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/tom.
Jakarta – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) berencana menyelenggarakan Liga 1 Putri Indonesia, kompetisi sepak bola putri, pada tahun 2027.
Dengan demikian, rencana awal untuk memulai Liga 1 Putri yang ditargetkan pada tahun 2026 ditunda. Erick sebelumnya menganggap tahun 2026 sebagai tahun yang tepat untuk memulai Liga 1 Putri karena dia percaya bahwa talent pool pesepak bola putri akan terkumpul pada tahun itu.
Kamis (20/2), Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, menyatakan hal ini saat memimpin pertemuan dengan anggota PSSI mengenai bergulirnya Liga 1 Putri.
“Memimpin rapat dengan jajaran PSSI untuk perencanaan Liga 1 Putri yang akan bergulir pada 2027,” kata Erick, dikutip dari akun resmi Instagram miliknya, Jumat.
Dalam rapatnya itu, Erick memaparkan salah satu topik bahasan pelaksanaan Liga 1 Putri adalah tentang sisi komersial yang ia proyeksikan selama 10 tahun ke depan.
“Kami membuat proyeksi dengan menghitung potensi di beberapa bidang mulai dari operasional, kompetisi dan komersial untuk 10 tahun mendatang,” jelas dia.
Dia menyatakan bahwa PSSI akan menyelidiki liga putri di negara lain, seperti Belanda, Jepang, dan Inggris, sebelum mendirikan Liga 1 Putri di Indonesia.
Erick mengklaim bahwa Liga 1 Putri tidak akan bergulir dalam waktu yang lama karena dia berharap pemain sepak bola putri berkualitas tinggi dari liga ini akan muncul untuk memperkuat tim putri Indonesia.
“Kami juga akan melakukan benchmarking dengan sejumlah liga putri yang sudah berjalan di luar negeri seperti liga di Belanda, Jepang dan Inggris,” kata pria yang juga menjadi Menteri BUMN itu.
“Dengan persiapan yang matang, kami ingin Liga 1 Putri bisa bergulir untuk jangka panjang dan bisa meningkatkan kualitas pemain sepak bola putri yang akan memperkuat Timnas Putri Indonesia,” tutup dia.
Sumber Antaranews