Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia (kiri) beradu kecepatan dengan pembalap Prima Pramac Franco Morbidelli (kanan) saat mengikuti sesi latihan bebas MotoGP Mandalika di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Jumat (27/9/2024). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/Spt.
Lombok Tengah – Di antara tanggal 27 dan 29 Januari, sejumlah pembalap MotoGP dari VR46 Riders Academy mengikuti track day di Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Pembalap yang hadir pada ajang ini di antaranya, Francesco Bagnaia, Luca Marini, Marco Bezzechi, Franco Morbidelli, Fabio Di Giannantonio, Celestino Vietti, Andrea Migno, dan Niccolò Antonelli,” kata Direktur MGPA Priandi Satria di Lombok Tengah, Senin.
Ajang yang didirikan oleh Pertamina melibatkan pembalap nasional selain pembalap MotoGP dengan tujuan meningkatkan motivasi mereka untuk berpartisipasi dan bersaing di balap tingkat internasional.
“Mereka melaksanakan latihan bersama pembalap lokal di Sirkuit Mandalika,” katanya.
Ajang ini, yang pertama kali diadakan di Indonesia, melibatkan Sirkuit Mandalika dengan tujuan mencari bakat pembalap yang akan berkompetisi di tingkat internasional.
“Pertamina mendatangkan pembalap yang mengajar di VR Riders Academy,” katanya.
Untuk menjadi pembalap profesional, para pembalap nasional berlatih di Sirkuit Mandalika selain belajar bagaimana berkomunikasi dengan teknisi dan tetap kompetitif.
“Suksesnya pembalap tidak hanya di lintasan, tetap di dalam kelas juga banyak hal yang harus dipelajari,” katanya.
Ia menyatakan bahwa para pembalap nasional yang mengikuti Mandalika Racing Series (MRS) pada tahun 2025 akan dilatih oleh Pertamina Enduro dan VR46 Riders Academy. Pembalap yang memenuhi syarat akan dikirim ke VR46 Riders Academy untuk belajar.
“Ada empat pembalap di bawah 15 tahun yang akan dipilih di 2025 ini untuk dikirim ke VR46 Riders Academy,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Franco Morbidelli sebagai lulusan VR46 Riders Academy memberikan pesan bagi pembalap muda Indonesia.
“Untuk pembalap muda Indonesia, jangan pernah berhenti percaya pada diri sendiri dan impianmu. Dengan kerja keras, semangat, dan bimbingan yang tepat, kamu bisa mencapai apa saja. Terus maju, dan ingat bahwa setiap langkah menuju tujuan itu sangat berarti,†tegasnya.
Franco mengaku sangat bersemangat berkolaborasi dengan Pertamina Enduro.
“Saya melihat kolaborasi ini sebagai kesempatan untuk membantu mengangkat motor sport Indonesia sekaligus terus berkembang sebagai pembalap. Ini adalah contoh sempurna bagaimana kemitraan yang tepat dapat menciptakan peluang luar biasa,†ujarnya.
Sumber Antaranews