Foto: PBSI
Bangkok – Pahlawan Indonesia di turnamen Thailand Masters 2025 adalah Siti Fadia Silva Ramadhanti. Dia sukses memenangkan gelar juara usai lakoni enam gim.
Fadia berpartisipasi dalam turnamen Januari yang bisa dikatakan cukup sulit. Dia menjadi satu-satunya atlet Indonesia yang berprestasi dalam dua nomor, yaitu ganda putri dan ganda campuran, di tingkat internasional.
“Juara (gelar) ini untuk kak Nitya (Krishinda Maheswari) yang sudah melatih kami dari awal tahun,”
Siti Fadia
Dia menikah dengan Lanny Tria Mayasari di ganda putri dan Dejan Ferdinansyah di ganda campuran. Ia mulai melakukan tugas dua kali lipat di Indonesia Masters 2025.
Fadia hanya berpartisipasi dalam nomor ganda putri di Malaysia Open 2025 dan hanya mencapai perempatfinal. Kemudian dia berpartisipasi dalam nomor ganda campuran di India Open dan mencapai 16 besar.
Ia tampil di dua nomor sekaligus baru-baru ini di Indonesia Masters, tetapi hasilnya tidak memuaskan karena ia tersingkir di 32 besar untuk kedua nomor tersebut.
Fadia dan dua rekannya malah tak terkalahkan di Thailand Masters, yang berlangsung sejak 28 Januari 2025. Mereka sama-sama mencapai babak final pada hari Minggu, 2 Februari 2025.
Bedanya di nomor ganda campuran, Fadia harus puas menempati peringkat kedua setelah melakukan tiga gim. Di babak final, Fadia dan Dejan kalah dari Dechapol Puavaranukroh dan Supissara Paewsampran dengan skor 21-19, 17-21, 13-21.
Di ganda putri, Fadia dan Lanny memenangkan kejuaraan dengan mengalahkan Laksika Kahlaha/Phataimas Muenwong dalam pertandingan tiga gim yang berakhir 15-21, 21-13, 21-8.
Dalam pernyataannya kepada PBSI, Fadia mengatakan, “Hari ini saya bermain full enam gim, tapi saya dibayar, dan saya terbalaskan karena saya bisa jadi juara di ganda putri. Sangat senang.”
“Juara (gelar) ini untuk kak Nitya (Krishinda Maheswari) yang sudah melatih kami dari awal tahun,” lanjutnya.
“Setelah ini di turnamen perorangan kami akan berpisah, saya akan kembali ke kak Apri (Apriyani Rahayu), tapi kami di ganda putri akan tetap memberikan yang terbaik siapapun pasangannya. Kami selalu bertekad menyumbang prestasi untuk ganda putri Indonesia,” kata Fadia.
Sumber Detiksport
