Pecatur Indonesia IM Yoseph Taher saat menghadapi pecatur Azerbaijan Safarli Eltraj di babak kelima Indonesia GM Tournament 2025 di Hotel Mewangi, Bandung, Jawa Barat, Rabu (19/02/2025). (ANTARA/HO-PB PERCASI)
Jakarta – Menurut Utut Adianto, Ketua Umum PB PERCASI GM, pecatur Indonesia IM Yoseph Taher (2439) mungkin menerima gelar grand master (GM).
Pada kejuaraan Indonesia GM Tournament 2025 di Hotel Mewangi di Bandung, Jawa Barat, IM Yoseph Taher sedang berjuang untuk meningkatkan elo ratingnya.
“Sebenarnya Yoseph merupakan pecatur handal yang diharapkan meraih gelar GM. Namun prestasinya sempat tidak konsisten dan tidak memiliki semangat juang yang gigih. Namun kali ini menunjukkan kepiawaianya tampil di Bandung,” kata Utut Adianto dalam keterangan resmi, Jumat.
Utut juga menyatakan bahwa IM Aditya Bagus (2402) saat ini mengalami penurunan permainan, tetapi diharapkan mampu bangkit di beberapa pertandingan tersisa dan terus meningkatkan elo rating untuk memperoleh posisi GM.
Di turnamen ini, Utut mengatakan bahwa ada pecatur muda yang membantu seniornya mengejar gelar IM hingga GM, yang ditunjukkan oleh IM Nayaka Budhidharma (2356) dan MF Satria Duta Cahaya (2360).
MF Satria Duta, yang baru berusia 17 tahun, belum pernah terkalahkan di IM Tournament sebelumnya. Bahkan pimpinan sementara pecatur Ukraina GM Bernadskiy Vitaliy (2531) masih ketat mengawasinya.
“Dengan semangat menyala setiap pertandingan, membuka peluang bagi Satria Duta meraih gelar IM Norma yang ketiga,” kata Utut yang didampingi Pembina PB Percasi, Ir. Eka Putra Wirya.
Menurut Eka Putra Wirya, Pembina PB PERCASI, gelaran Indonesia GM Tournament diharapkan dapat diadakan secara konsisten setiap tahunnya untuk mempercepat pengembangan pecatur berkualitas yang dapat meraih gelar IM dan GM.
“Regenerasi pecatur nasional harus berjalan konsisten, bila hendak dunia catur Indonesia disegani lawan di berbagai event internasional. Semua itu harus ditempuh dengan menggelar event internasional sendiri dan mengirim atlet ke berbagai event internasional keluar negeri,” kata Eka Putra Wirya.
Sumber Antaranews