Dokumentasi Milos Pejic saat memimpin pertandingan timnas bola basket Indonesia. ANTARA/HO-IBL
Jakarta – Mantan pelatih tim nasional bola basket Indonesia, Milos Pejic, yang akrab disapa Coach Milos, kini menjabat sebagai Pelatih Kepala Kesatria Bengawan Solo untuk melanjutkan kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) 2025.
“Saya senang bisa berada di Indonesia lagi. Ini tahun keenam saya berada di indonesia dan tidak butuh waktu lama untuk beradaptasi,” kata pelatih yang pernah merebut emas untuk Indonesia di SEA Games Vietnam 2021, dalam laman IBL yang dikutip di Jakarta, Jumat.
Pelatih berkebangsaan Serbia itu menggantikan peran Efri Meldi, yang sebelumnya menjabat sebagai pelatih kepala Kesatria Bengawan Solo. Meskipun perubahan ini terjadi, manajemen tim memutuskan untuk tetap mempertahankan Coach Meldi dalam tim dengan menjadikannya asisten pelatih.
Menurut Coach Milos, Kesatria adalah tim yang bagus, dengan pemain, manajemen, dan jajaran pelatih yang berkualitas.
Dia juga mengatakan bahwa tim itu memiliki ambisi yang tinggi, yang membuatnya lebih bersemangat untuk meningkatkan klub itu.
Selain itu, dia sudah pernah melatih beberapa pemain tim.
“Saya ingin memasukkan sistem permainan saya, beberapa pemain sudah mengerti bagaimana cara saya bekerja, serta apa yang mereka mau dari saya,” ujar pelatih berumur 56 tahun itu.
Selain pengalaman melatih timnas, Milos Pejic juga bukanlah nama yang asing bagi penggemar IBL. Ia pertama kali tiba di Indonesia pada tahun 2019 untuk melatih Satria Muda Pertamina Jakarta.
Dalam waktu singkat, Coach Milos berhasil membawa Satria Muda meraih gelar juara Piala Presiden 2019. Ia kemudian memerlukan dua tahun untuk menjadikan Satria Muda juara IBL, yaitu pada musim 2021.
Setelah melatih Satria Muda, Coach Milos memoles Timnas Indonesia di beberapa turnamen internasional, sehingga ia sangat mengenal kultur bola basket Indonesia dengan baik.
Selama kariernya, Milos berhasil meraih sejumlah gelar, termasuk dua kali juara Serbian League Cup, juara IBL, juara Piala Presiden, juara Georgian A-Liga, dan Republika Srpska Cup. Selain itu, ia juga pernah menangani Timnas Iran U-18 pada tahun 2013.
Dengan duet antara Milos dan Efri Meldi, manajemen Kesatria Bengawan Solo berharap pengalaman mereka dapat membawa tim meraih kesuksesan dan juara di IBL Gopay 2025.
Sumber Antaranews
