Ganda campuran Indonesia Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu saat ditemui usai pertandingan babak 32 besar Indonesia Masters 2025 di Istora Senayan Jakarta, Rabu (22/1/2025). (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Jakarta – Pada hari Rabu, ganda campuran Indonesia Jafar Hidayatullah dan Felicia Alberta Nathaniel Pasaribu mencapai babak 16 besar turnamen BWF Super 500 Indonesia Masters 2025 di Istora Senayan Jakarta.
Setelah menang atas pasangan Taiwan Ming Che Lu/Hung En-Tzu dalam dua gim ketat dengan skor 21-19, 22-20 dalam waktu 38 menit, Jafar/Felisha mendapatkan kepastian.
“Puji Tuhan, hari ini saya bisa debut di Istora. Perasaannya luar biasa senang dan deg-degan, campur aduk, tapi Puji Tuhan bisa mengatasinya dengan baik,†kata Felisha saat ditemui usai pertandingan.
Ia mengakui bahwa keduanya sempat tegang, terutama pada awal gim pertama.
“Bersyukur kami bisa mengakhiri pertandingan tanpa cedera dan menang hari ini. Permainan tadi cukup tegang di awal, masih nervous, kurang nyaman di gim pertama, kami sempat tertinggal di awal. Lalu kami bisa lebih tenang, lebih rileks, dan lebih nyaman mainnya,†kata Jafar.
“Tidak bisa bohong kalau kami masih ada tegangnya di awal. Saya kemudian berusaha kontrol diri sendiri saat pertandingan dan Puji Tuhan menang,†ujar Felisha menambahkan.
Pertandingan hari ini adalah pengalaman baru bagi Felisha, karena ini adalah debutnya di Istora. Para pendukung tuan rumah meningkatkan semangat untuk menampilkan yang terbaik.
“Saya sudah merasakan (tegang) dari semalam, (membayangkan) bagaimana kondisinya, seberapa ramai penontonnya. Ternyata di luar dugaan, hari ini ramai dan pertandingan berjalan ketat,†ungkap Felisha.
“Saya kemudian berusaha fokus main dan tidak mau mengecewakan semua yang sudah datang ke sini,†ujar dia menambahkan.
Jafar dan Felicia akan menantang unggulan pertama asal Malaysia, Chen Tang Jie dan Toh Ee Wei, pada partai 16 besar jika mereka menang.
“Buat saya tidak berpengaruh, mau melawan unggulan ke berapa. Buat saya, saya ingin tahu seberapa kuat pemain-pemain top 10, karena baru pertama kali bertemu. Jadi, apa yang ditakutkan lagi?†kata Felisha.
“Saya penasaran dan ingin mencoba (tampil baik). Saya ingin melihat kualitas kita dan lawan seperti apa,†ujar Jafar menambahkan.
Indonesia baru saja mengirimkan satu wakilnya ke babak 16 besar hari ini. Sebelumnya, Amri Syahnawi dan Nita Violina Marwah dikalahkan oleh Gao Jia Xuan dan Wu Meng Ying dari China dengan skor 19-21, 21-15, 12-21.
Tunggal putri Chiara Marvella Handoyo juga kalah dari Chiu Pin Chian, yang mengalahkannya dengan skor 17-21, 15-21.
Unggulan keenam Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paesampran dari Thailand mengalahkan Verrell Yustin Mulia/Pitha Haningtyas Mentari 19-21, 11-21.
Sumber Antaranews
