Pebasket Miami Heat Jimmy Butler berebut bola dengan pebasket Denver Nuggets Jamal Murray pada gim ketiga Final NBA 2023 di Miami, Florida, Amerika Serikat, Rabu (7/6/2023). Kemenangan atas Miami Heat membuat skor menjadi 2-1 untuk keunggulan Jokic dan kawan-kawan. ANTARA FOTO/Kyle Terada-USA TODAY Sports/rwa.
Jakarta – Dengan penampilan yang luar biasa, Miami Heat berhasil bangkit dari ketertinggalan 19 poin dan mengalahkan Philadelphia 76ers dengan skor 106-89 pada Selasa WIB. Pemain bintang Miami, yang mencetak 30 poin rekor tertinggi musim ini menjadi kunci kemenangan tim.
Selain bintang yang mencetak angka tertinggi, Tyler Herro juga memberikan kontribusi signifikan dengan 18 poin, sementara Duncan Robinson dan Dru Smith masing-masing menyumbangkan 13 poin dan 10 poin. Kemenangan ini menjadi sangat berarti bagi Heat, yang baru kembali bermain di kandang setelah menjalani dua pekan pertandingan di luar.
Di sisi lain, Jared McCain menjadi pencetak poin terbanyak untuk 76ers dengan 20 poin, diikuti oleh Paul George dengan 18 poin, serta mantan pemain Heat, Caleb Martin, yang menyumbang 12 poin. Meski bermain di kandang, Philadelphia tidak mampu menghentikan momentum Miami, terutama di kuarter ketiga.
Joel Embiid, yang merupakan bintang tim 76ers, tampak kurang maksimal dalam pertandingan ini. Dengan hanya mencetak 11 poin dalam 31 menit bermain, performanya tidak cukup untuk membawa timnya meraih kemenangan. Pertandingan ini menjadi sorotan bagi penggemar, yang berharap untuk melihat peningkatan performa dari Embiid di pertandingan mendatang.
Philadelphia memulai pertandingan dengan sangat baik, berhasil meraih keunggulan 19 poin di kuarter kedua, yang merupakan margin terbesar mereka musim ini. Namun, Miami Heat tidak menyerah dan berhasil mengejar ketertinggalan, menutup kuarter kedua dengan skor 56-53.
Memasuki kuarter ketiga, Miami Heat menunjukkan performa yang mengesankan, membalikkan keadaan dan mengambil alih dengan keunggulan 20 poin. Ironisnya, 76ers yang sempat memimpin dengan margin 19 poin kini terpaksa tertinggal dengan selisih yang sama dalam pertandingan ini.
Kekalahan Philadelphia juga dipengaruhi oleh absennya Tyrese Maxey, yang tidak bisa bermain akibat cedera hamstring yang telah mengganggunya selama enam pertandingan terakhir. Pelatih Nick Nurse mengungkapkan bahwa Maxey mulai berlatih secara terbatas pada sesi latihan hari Minggu dan akan ada pembaruan mengenai statusnya pada hari Selasa.
Sementara itu, Miami Heat kini bersiap untuk pertandingan kandang mereka melawan Dallas Mavericks yang akan berlangsung pada Senin (25/11). Kemenangan atas 76ers memberikan motivasi tambahan bagi Heat saat mereka bersiap untuk menghadapi tim Mavericks.
Di sisi lain, Philadelphia 76ers akan menyelesaikan rangkaian tiga pertandingan tandang mereka dengan melakukan perjalanan ke Memphis pada Kamis (21/11). Tim ini berharap dapat menemukan kembali ritme permainan mereka dan meraih kemenangan meski tanpa kehadiran Maxey.
( Sumber : Antara News )