Lapangan Stadion Utama Gelora Bung Karno (Foto: Muhammad Robbani/detikSport)
Jakarta – PSSI telah menetapkan bahwa Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) tidak akan digunakan untuk Piala AFF 2024. Sebanyak tiga stadion lain dipertimbangkan untuk digunakan.
Sebelum ini, ada spekulasi bahwa SUGBK akan menjadi tempat pertandingan jika Timnas Indonesia mencapai semifinal dan final Piala AFF 2024. Namun, PSSI mengklarifikasi bahwa SUGBK tidak mungkin digunakan untuk pertandingan dalam waktu dekat.
“Masih kami tunggu, ada beberapa opsi stadion. Tetapi yang pasti GBK tidak ya,”
Arya Sinulingga, Eksekutif (Exco) PSSI
Untuk laga kandang fase grup, Timnas Indonesia akan bermain di Stadion Manahan, Solo. Garuda akan menghadapi Laos pada 12 Desember dan Filipina pada 21 Desember.
“Masih kami tunggu, ada beberapa opsi stadion. Tetapi yang pasti GBK tidak ya,” kata anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga kepada wartawan.
“Bisa Solo (Manahan), bisa juga Pakansari, Surabaya (Gelora Bung Tomo) juga bisa. Kami masih lihat ruang itu,” ujarnya menambahkan.
Stadion Pakansari, yang baru saja direnovasi oleh Kementerian PUPR, kini menjadi rumah bagi beberapa klub Liga 1 dan Liga 2.
Selain itu, Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) terus meningkatkan kualitas lapangannya setelah menjadi tempat Piala Dunia U-17 pada tahun 2023. Laga kandang Persebaya di GBT selalu menarik.
Sementara SUGBK terus dievaluasi karena kualitas lapangannya yang buruk, dan dalam waktu dekat, akan semakin banyak digunakan untuk acara non-olahraga.
“GBK pasti tidak. Kemarin juga ada acara di GBK tidak diganggu rumputnya. Ada acara Natal dan rumput tidak terganggu,” tutur Arya.
Sumber Detiksport
