Petenis asal Jerman Alexander Zverev. (Photo by Kena BETANCUR / AFP) (AFP/KENA BETANCUR)
Jakarta – Alexander Zverev berhasil mengamankan tempat di babak ketiga Australian Open setelah meraih kemenangan cepat atas Pedro Martinez dengan skor 6-1, 6-4, 6-1. Pertandingan tersebut berlangsung selama satu jam 54 menit pada Rabu malam (15/1) waktu setempat.
Unggulan kedua, Alexander Zverev, menunjukkan kemampuan beradaptasi yang baik terhadap permainan Pedro Martinez di Rod Laver Arena. Ia berhasil menyerang net dengan efektif, memenangi 77 persen (23 dari 30) poin di net, menurut statistik ATP.
Dominasi Zverev di lapangan dan strategi menyerangnya membuatnya tampil meyakinkan, menambah keyakinan untuk melanjutkan perjuangannya di Australian Open.
“Biasanya saya bermain 7-6 di set kelima untuk menghibur kalian semua, tetap] saya semakin tua jadi saya harus mempersingkat sedikit,” kata Zverev usai pertandingan dikutip dari ATP, Kamis.
“Semoga akan ada lebih banyak kemenangan seperti itu di babak selanjutnya. Saya sangat suka bermain pertandingan malam di sini, saya pikir suasananya lebih baik di malam hari. Setiap kali saya mendapat kesempatan untuk tampil di sesi malam ini, saya ingin memanfaatkannya sebaik-baiknya.””Biasanya saya bermain 7-6 di set kelima untuk menghibur kalian semua, tetap] saya semakin tua jadi saya harus mempersingkat sedikit,” kata Zverev usai pertandingan dikutip dari ATP, Kamis.
“Semoga akan ada lebih banyak kemenangan seperti itu di babak selanjutnya. Saya sangat suka bermain pertandingan malam di sini, saya pikir suasananya lebih baik di malam hari. Setiap kali saya mendapat kesempatan untuk tampil di sesi malam ini, saya ingin memanfaatkannya sebaik-baiknya.”
Zverev, yang merupakan finalis turnamen major dua kali, mencatatkan 22 kesalahan sendiri dalam pertandingan melawan Martinez. Meskipun demikian, kemenangan ini memberinya dorongan kepercayaan diri untuk memperbaiki pencapaiannya tahun lalu dan berusaha mencapai semifinal.
Tahun lalu di Melbourne, Zverev harus melewati 21 set sebelum kalah di semifinal melawan Daniil Medvedev. Namun, tahun ini ia tampil lebih dominan, belum kehilangan satu set pun setelah dua kemenangan awalnya. Ini menunjukkan bahwa ia dalam performa yang baik dan siap untuk melanjutkan perjuangannya di turnamen.
Pedro Martinez, yang menempati peringkat No. 44 ATP, sempat menggoyahkan Zverev dengan pukulan slice dan drop shot-nya. Namun, ia tak mampu mengatasi tekanan yang diberikan oleh petenis Jerman itu.
Zverev berhasil menyelamatkan keenam break point yang dihadapinya selama pertandingan, menunjukkan ketahanan dan fokus yang tinggi. Dengan kemenangan ini, Zverev melangkah ke babak ketiga di Melbourne untuk kedelapan kalinya, semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu favorit dalam turnamen ini.
Setelah musim yang memukau tahun lalu, di mana Alexander Zverev kembali ke puncak kariernya sebagai petenis peringkat dua dunia dan meraih gelar ATP Masters 1000 di Roma dan Paris, ia memberikan pernyataan awal yang mengesankan untuk tahun 2025.
Petenis berusia 27 tahun ini kini memiliki catatan menang kalah 4-0 setelah dua kemenangan di United Cup di Perth. Dengan performa yang konsisten dan percaya diri, Zverev menunjukkan bahwa ia siap bersaing di level tertinggi dan mengejar lebih banyak gelar di tahun ini.
Sumber Antaranews