IBL Bersama Perbasi Bentuk Tim Penugasan Perangkat Pertandingan IBL 2025 | Cabor.id

IBL Bersama Perbasi Bentuk Tim Penugasan Perangkat Pertandingan IBL 2025

Harja Jaladri ditunjuk sebagai ketua Tim Penugasan Perangkat Pertandingan IBL 2025. ANTARA/HO-IBL.

Jakarta – Liga Bola Basket Indonesia (IBL) bersama PP Perbasi secara resmi membentuk Tim Penugasan Perangkat Pertandingan untuk kompetisi IBL 2025. Pembentukan tim ini diresmikan melalui Surat Keputusan yang ditandatangani oleh Ketua Umum PP Perbasi, Budisatrio Djiwandono.

“Tugas tim penugasan perangkat pertandingan adalah menunjuk dan menugaskan wasit, assessor wasit, serta pengawas pertandingan pada pertandingan-pertandingan IBL GoPay 2025,” ujar Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah dalam pernyataan tertulis.

Langkah ini diambil setelah pertemuan koordinasi teknis antara IBL dan federasi bola basket Indonesia, yang menilai kebutuhan untuk tim khusus yang mengelola penugasan perangkat pertandingan sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Tim Penugasan Perangkat Pertandingan IBL 2025 terdiri dari lima orang. Dengan Harja Jaladri sebagai ketua, empat anggota lainnya adalah Edy Soeprayitno, Achmad Nuryadi, Gracia Ken Sekar Satriyani, dan Metria Candini.

Sebelumnya, Perbasi langsung menunjuk wasit untuk pertandingan IBL, tetapi dengan tim ini, penugasan perangkat pertandingan dapat dilakukan lebih teratur dan sesuai dengan standar internasional.

Harja Jaladri memiliki sejarah yang baik sebagai ketua tim. Ini adalah pemegang lisensi FIBA sejak tahun 2005. Dia telah berpartisipasi dalam berbagai kompetisi internasional, termasuk empat edisi FIBA Asia dari tahun 2007 hingga 2022.

Salah satu momen terbaik dalam kariernya adalah memimpin pertandingan final FIBA Asia 2013 antara Iran dan Filipina bersama dua wasit internasional lainnya, Arsen Andryuskin dari Kazakhstan dan Yuji Hirahara dari Jepang.

Selain itu, Harja juga tercatat bermain di Kejuaraan Dunia U-17 2014, Liga Musim Panas NBA 2016, Kejuaraan Dunia Wanita FIBA 2018, dan Kejuaraan Dunia FIBA 2019.

Pembentukan tim ini merupakan langkah strategis yang diambil oleh IBL dan Perbasi untuk meningkatkan profesionalisme dan kualitas pertandingan di liga nasional. Dengan menerapkan standar penugasan internasional, diharapkan liga dapat memberikan pemain, pelatih, dan penggemar bola basket Indonesia pengalaman kompetisi terbaik.

Sumber Antaranews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *