Pebasket Dewa United Banten Pape Malick Dime berupaya melakukan slam dunk saat melawan Rans Simba Bogor pada pertandingan Indonesia Basketball League (IBL) 2025 di Dewa United Arena, Kabupaten Tangerang, Banten, Minggu (19/1/2025). ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/foc.
Jakarta – Pebasket Dewa United Banten (DUB), Kaleb Ramot Gemilang, mengungkapkan kekecewaannya setelah mengalami kekalahan tipis 80-82 dari Rans Simba Bogor. Kekalahan ini menjadi motivasi baginya dan rekan-rekannya untuk bertekad memperbaiki performa dalam pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2025 selanjutnya.
Kaleb menyoroti bahwa permainan timnya kali ini sangat berbeda dibandingkan dengan laga sebelumnya. Salah satu masalah utama adalah banyaknya turnovers, yang tercatat mencapai 16 kali sepanjang pertandingan.
“Ini justru tantangan bagi saya pribadi, agar kami tidak menyerah di pertandingan. Kami akan memperbaiki di pertandingan berikutnya,” kata Kaleb dalam laman IBL yang dikutip ANTARA di Jakarta, Senin.
Meski Gelvis Solano tampil impresif untuk Dewa United Banten (DUB) dengan mencetak 15 poin, 10 assist, lima rebound, satu steal, dan satu blok, timnya masih mengalami kekalahan. Top skor untuk DUB adalah Jordan Adams, yang mencetak 28 poin, ditambah dengan delapan rebound, empat assist, dan empat steal. Dari bangku cadangan, Pape Malick Dime juga memberikan kontribusi signifikan dengan 11 poin dan sembilan rebound.
Namun, secara keseluruhan, performa tim di pertandingan kandang di Dewa United Arena kurang memuaskan, dengan hanya mencetak 37,3 persen dari field goals (fg).
“Pasti kecewa, tidak mungkin kami kalah tapi justru malah senang, kami jelas kecewa,” ujar dia.
Sementara itu, pebasket asing Rans, Aaron Fuller, bertanggung jawab atas kemenangan tim.
Pada pertandingan tersebut, pemain bernomor punggung 9 tersebut mencetak 38 poin.
Fuller menunjukkan akurasi tembakan yang luar biasa, berhasil mencetak 15 dari 26 percobaan, termasuk empat kali three-point dari enam attempt.
Selain itu, selama bermain selama 34 menit, dia mencetak 11 rebound, tiga blok, dua assist, dan dua steal.
Kemenangan itu dibantu oleh Devon Van Oostrum, pemain berdarah Indonesia (heritage).
Oostrum mencetak tiga steal, sembilan rebound, sembilan assist, dan 13 poin, salah satunya dengan mengirimkan bola matang ke Aaron Fuller untuk memasukkan poin kemenangan di sisa 0,5 detik.

Pemain lain yang berperan penting dalam kemenangan Rans Simba Bogor adalah KJ Buffen, yang mencetak 15 poin, empat rebound, dan lima assist. Kemenangan ini menjadi yang pertama bagi Rans atas Dewa United di musim reguler IBL sejak klub itu bergabung dengan liga pada tahun 2022. Selain itu, ini juga merupakan kemenangan kedua Rans atas DUB, setelah sebelumnya mereka menang dalam satu pertandingan di playoff IBL 2023.
Dengan hasil ini, Dewa United kini mencatatkan dua kekalahan dari tiga pertandingan (1-2), sementara Rans kembali ke jalur kemenangan dengan rekor 2-2, meskipun mereka masih mencari konsistensi dalam penampilan tim.
Sumber Antaranews