Pelatih eFootball Mobile Indonesia Sakti Sulistyo (kiri) bersama atlet eFootball Mobile Indonesia Ashghar Azizi (kanan) berfoto bersama jelang keberangkatan ke Asian Esports Games 2024 di Bandar Udara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Jumat (29/11/2024). ANTARA/HO-PB ESI/am.
Jakarta – Setelah menjalani serangkaian uji perangkat di arena pertandingan Hua Mak Indoor Stadium di Bangkok, Thailand, atlet eFootball Mobile Indonesia, Ashghar Azizi, kini siap untuk berkompetisi dalam Asian Esports Games 2024.
Azizi, yang merupakan juara dunia eFootball Mobile 2022, tiba di Bangkok pada Jumat siang bersama pelatihnya, Sakti Sulistyo, untuk mempersiapkan diri menghadapi ajang bergengsi ini.
Azizi dijadwalkan untuk bertanding pada Sabtu, 30 November, dan Minggu, 1 Desember. Dengan pengalaman dan prestasi yang telah diraihnya, ia berharap dapat memberikan penampilan terbaiknya dan membawa pulang prestasi untuk Indonesia. Tim pelatih pun optimis bahwa Azizi dapat bersaing dengan para atlet terbaik dari negara lain dalam kompetisi ini.
“Saat ini, Azizi dalam kondisi siap untuk memulai pertandingan Babak Grup Asian Esports Games 2024 besok. Sebagai peraih gelar juara dunia, Azizi memiliki mental juara dan performa konsisten selama menjalani pelatnas,” kata Sakti dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
“Selain itu, kami telah menggelar uji coba perangkat di arena pertandingan dan semua berjalan tanpa ada kendala teknis maupun nonteknis. Kami yakin Azizi dapat membawa pulang gelar juara untuk Indonesia.”
Indonesia telah resmi bergabung dalam Grup B kompetisi Asian Esports Games 2024, di mana mereka akan bersaing melawan Vietnam, Brunei Darussalam, Syria, Turkmenistan, dan Bangladesh. Ashghar Azizi, atlet eFootball Mobile Indonesia, menyatakan bahwa Vietnam menjadi salah satu negara yang sangat ia perhatikan, mengingat kualitas dan pengalaman mereka di bidang esports.
Meskipun demikian, Azizi dan pelatihnya, Sakti Sulistyo, telah menyiapkan strategi matang untuk menghadapi semua lawan di grup tersebut. Mereka optimis dapat meraih kemenangan berkat persiapan yang telah dilakukan. Keyakinan ini menandakan semangat kompetitif yang tinggi dari tim Indonesia untuk memberikan yang terbaik di ajang bergengsi ini.
“Selain itu, kami telah menggelar uji coba perangkat di arena pertandingan dan semua berjalan tanpa ada kendala teknis maupun nonteknis. Kami yakin Azizi dapat membawa pulang gelar juara untuk Indonesia.”
Sakti
“Kami tergabung ke dalam grup yang sangat kompetitif. Selain Vietnam sebagai rival utama, kami juga mewaspadai kekuatan negara-negara lain pada grup ini. Vietnam menjadi salah satu lawan yang kami antisipasi karena kami telah beberapa kali menghadapi atlet mereka di pertandingan sebelumnya, dan pada ajang ini mereka masih mengandalkan atlet yang sama,” ujar Azizi.
“Oleh karena itu, kami sudah memiliki gambaran tentang strategi yang kemungkinan akan mereka gunakan dan optimistis meraih kemenangan di setiap pertandingan.”
Sebelumnya, tim nasional esports Indonesia mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih juara dalam nomor putri Mobile Legends: Bang-Bang (MLBB) di Asian Esports Games 2024. Dalam pertandingan Grand Final yang menegangkan, mereka berhasil mengalahkan tim Filipina, menunjukkan kemampuan dan strategi luar biasa yang telah dipersiapkan dengan matang.
Tim MLBB putri Indonesia yang terdiri dari Venny “Fumi” Lim, Cindy “Cinny” Laurent Siswanto, Viorelle “Vival” Valencia Chen, Michelle “Chell” Denise Siswanto, dan Vivi “Vivian” Indrawaty, akhirnya berhasil merebut medali emas. Kemenangan ini tidak hanya membanggakan bagi para pemain, tetapi juga menjadi kebanggaan bagi seluruh bangsa Indonesia, yang semakin menunjukkan perkembangan pesat dalam dunia esports.
( Sumber : Antara News )
