IBL Pada Tahun 2025 Akan Tampilkan 203 Pertandingan | Cabor.id

IBL Pada Tahun 2025 Akan Tampilkan 203 Pertandingan

Peluncuran logo baru IBL untuk musim 2025. (ANTARA/Aditya Ramadhan)

Jakarta – Kompetisi liga bola basket Tanah Air, Indonesia Basketball League (IBL), akan menghadirkan total 203 pertandingan sepanjang musim 2025, yang dijadwalkan berlangsung dari 11 Januari hingga Juli 2025. Ini merupakan kesempatan bagi para tim untuk bersaing dan menunjukkan kualitas mereka di panggung nasional. Dengan jadwal yang padat, diharapkan setiap pertandingan dapat menarik perhatian penggemar dan meningkatkan antusiasme masyarakat terhadap bola basket.

Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, mengungkapkan bahwa IBL 2025 tidak mengalami perubahan signifikan, terutama terkait dengan peraturan kompetisi yang dinilai sudah menjadi sistem terbaik. Dengan mempertahankan struktur yang ada, Junas berharap liga ini dapat terus berkembang dan memberikan pengalaman yang menarik bagi para pemain, ofisial, serta penggemar. Stabilitas dalam peraturan diharapkan dapat menciptakan kompetisi yang lebih kompetitif dan berkualitas, sehingga bola basket di Indonesia dapat semakin maju.

“Tahun depan secara peraturan permainan tidak banyak yang berubah, format pertandingannya tidak banyak berubah. Artinya kita sudah menuju titik stabilitas yang kita inginkan. Mulai dari Januari sampai bulan Juli nanti akan berakhir dengan 203 pertandingan dalam musim depan,” kata Junas dalam Media Day di Jakarta, Kamis.

Jika tahun 2024 membawa perubahan besar pada sistem kompetisi IBL, Junas Miradiarsyah menjelaskan bahwa tidak setiap tahun liga akan mengalami perubahan serupa, seperti yang terjadi pada IBL 2025 mendatang. Ia menekankan bahwa kompetisi bola basket Tanah Air telah berhasil berkembang dengan baik berkat diterapkannya sistem liga yang ada saat ini. Stabilitas dalam struktur kompetisi dianggap penting untuk menjaga kualitas dan daya saing liga.

Musim IBL 2025 akan diikuti oleh 14 klub yang sama dengan yang berkompetisi di IBL 2024. Setiap klub akan bertanding dalam 26 pertandingan sepanjang musim reguler, dan babak playoff dijadwalkan berlangsung pada 13 Juli 2025. Meskipun tidak ada perubahan dalam daftar klub, IBL mencatat rekor baru pada bursa transfer jeda musim dengan 39 perputaran pemain lokal antar klub, menunjukkan dinamika yang positif dalam pengembangan tim.

Format pertandingan IBL 2025 akan tetap menggunakan skema laga kandang dan tandang, di mana setiap klub berusaha untuk memperkuat markas mereka. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan dukungan dari para penggemar yang datang langsung ke arena pertandingan. Dengan atmosfer yang lebih hidup di setiap pertandingan, diharapkan dapat menarik lebih banyak penonton untuk menyaksikan aksi para pemain.

Junas juga menambahkan bahwa konsep laga kandang dan tandang tidak hanya fokus pada pertandingan, tetapi juga akan menyajikan berbagai hiburan menarik pada hari jalannya laga. Dengan adanya hiburan tambahan, diharapkan pengalaman menonton bagi para penggemar menjadi lebih menyenangkan dan menarik. Ini adalah langkah strategis untuk membangun komunitas penggemar yang lebih loyal.

Dengan semua persiapan dan rencana yang matang, IBL 2025 diharapkan dapat menjadi musim yang lebih menarik dan kompetitif. Junas optimis bahwa liga ini akan terus berkembang, memberikan kesempatan kepada para pemain untuk menunjukkan bakat mereka, dan memperkuat posisi bola basket Indonesia di kancah olahraga nasional dan internasional.

“Mengenai home away, kita tahu basket sudah lebih dari sekedar pertandingan di lapangan tetapi juga sebagai sportainment. Di manapun, bola basket tidak lepas dari entertainment. Para tim sudah bersiap untuk melakukan sebuah sajian yang bukan hanya pertandingan yang kompetitif tapi juga hiburan yang menarik,” kata Junas.

( Sumber : Antara News )


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *