Dokumentasi pebasket Indra Muhammad saat juara bersama Prawira Harum Bandung dalam IBL 2023. ANTARA/HO-IBL
Jakarta – Kesatria Bengawan Solo telah resmi menggaet Indra Muhammad dari Prawira Bandung untuk memperkuat tim dalam menghadapi Indonesian Basketball League (IBL) 2025, yang akan dimulai pada 11 Januari. Langkah ini diambil setelah Indra dilepas oleh tim asal Bandung, dan kontraknya langsung disepakati oleh Kesatria.
Indra, pebasket berusia 29 tahun, akan kembali bersatu dengan mantan rekan setimnya di Pacific Caesar Surabaya, Nuke Tri Saputra. Keduanya pernah membentuk duet yang solid di Pacific, dan kini mereka akan berkolaborasi lagi di Kesatria untuk musim yang akan datang.
Karier profesional Indra dimulai di Pacific pada musim 2014-15. Pada IBL 2017, Nuke bergabung dengan klub yang sama sebagai rookie, dan sejak saat itu, keduanya mulai membangun kekompakan yang membuat mereka menjadi pasangan pemain lokal yang diperhitungkan di lapangan.
Dengan tinggi badan 1,89 meter, Indra dan Nuke menjadi duet yang ditakuti lawan. Indra memainkan peran penting sebagai pendukung di sisi sayap, sementara Nuke berfungsi sebagai point guard yang memungkinkan permainan mereka lebih dinamis. Nuke berhasil mencetak rata-rata 12,1 poin per gim, serta menambahkan 3,8 rebound, 1,8 assist, dan 1,3 steal.
Statistik tersebut merupakan yang tertinggi dalam karier Nuke hingga saat ini. Di sisi lain, Indra mencatatkan rata-rata 6,1 poin, 2,5 rebound, 1,4 assist, dan 1,1 steal per gim. Namun, performa terbaiknya justru ditunjukkan saat bermain untuk Bima Perkasa pada musim 2021, di mana ia mampu mencetak rata-rata 12,7 poin per gim.
Setelah pindah ke Prawira, menit bermain Indra mengalami penurunan, meskipun ia tetap menjadi bagian dari skuad yang meraih gelar juara IBL 2023. Kini, dengan bergabungnya ke Kesatria Bengawan Solo, banyak penggemar yang meyakini bahwa Indra akan mendapatkan kembali kesempatan bermain yang lebih banyak.
Kesatria berharap bahwa pengalaman dan kemampuan Indra dapat memberikan kontribusi signifikan bagi tim dalam menghadapi kompetisi di IBL 2025. Dengan dukungan dari kedua pemain ini, Kesatria ingin menunjukkan performa terbaik dan bersaing di papan atas liga.
( Sumber : Antara News )
