Pelatih Satria Muda Pertamina Youbel Sondakh (kiri) memberikan instruksi kepada pemainya saat bertanding melawan Pelita Jaya Jakarta pada laga kedua final IBL 2024 di Indoor Stadium Sport Centre, Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu (3/8/2024). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.
Jakarta – Kepala Pelatih Satria Muda Pertamina Jakarta, Youbel Sondakh, mengungkapkan bahwa point guard muda berusia 19 tahun, Dame Diagne, akan mengikuti program pengembangan di Tercera FEB, liga bola basket kasta keempat di Spanyol.
Ia menjelaskan bahwa pebasket yang memiliki tinggi 1,97 meter ini akan mendapatkan pelatihan dari salah satu tim teknis klub yang beroperasi di negara tersebut.
“Dame kami kirim ke Spanyol untuk main disana,” kata Youbel saat dikonfirmasi antara di Jakarta, Jumat.
Dia menambahkan bahwa pemain naturalisasi yang memiliki latar belakang Senegal-Indonesia tersebut akan berangkat pada bulan Januari setelah semua urusan administrasinya rampung, sehingga dipastikan tidak akan tampil untuk klub di Indonesian Basketball League (IBL) 2025.
“Rencananya Januari setelah visa terbit, baru dia berangkat,” ujar legenda bola basket Indonesia itu.
Youbel Sondakh menambahkan bahwa pengiriman pemain muda tersebut merupakan bagian dari kerja sama klub untuk mengembangkan pemain-pemain potensial yang diharapkan dapat mengisi skuad utama tim di masa depan. Kepergian sementara Dame Diagne ke Spanyol akan diimbangi dengan kedatangan Jarron Crump, yang baru saja direkrut dari Tangerang Hawks Basketball.
Jarron, yang berusia 32 tahun dan berposisi sebagai guard, juga merupakan pemain naturalisasi, sehingga dapat mengisi kuota yang sama di klub. Pria yang lahir di Dallas, Amerika Serikat, ini akan dikategorikan sebagai pemain lokal naturalisasi sesuai dengan regulasi dari IBL, yang merupakan penyelenggara liga bola basket di Indonesia.
Proses perolehan kewarganegaraan Indonesia oleh Jarron cukup unik dibandingkan dengan rekan-rekan sejawatnya. Ia mendapatkan kewarganegaraan bukan melalui proses naturalisasi biasa, melainkan melalui jalur pernikahan dengan seorang perempuan lokal atau WNI.
Selain itu, Jarron telah menetap cukup lama di Indonesia sejak menikah, yang semakin memperkuat syaratnya untuk memperoleh kewarganegaraan Indonesia. Dengan latar belakang dan pengalaman yang dimilikinya, Jarron diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi Satria Muda Pertamina Jakarta.
( Sumber : Antara News )