Pemain bintang Boston Celtics, Jaylen Brown (tengah), melakukan layup di tengah kawalan pemain Indiana Pacers, Tyrese Haliburton (kiri) dan Myles Turner (kanan) dalam laga NBA di TD Garden, Boston, Massachusetts. (ANTARA/AFP/MADDIE MEYER)
Jakarta – Boston Celtics berhasil menghentikan tren negatif mereka dengan meraih kemenangan meyakinkan 142-105 atas Indiana Pacers dalam laga NBA yang berlangsung pada Jumat malam waktu setempat. Jaylen Brown menjadi bintang utama, mencetak 44 poin, termasuk enam tembakan tiga angka, serta mencatat empat steal sepanjang pertandingan.
Celtics langsung menunjukkan dominasinya sejak awal, tidak pernah tertinggal dalam pertandingan ini. Jayson Tatum juga memberikan kontribusi penting dengan 22 poin dan 13 rebound, sementara Payton Pritchard menambahkan 18 poin, 10 assist, dan delapan rebound.
Tim asal Boston tersebut menampilkan permainan luar biasa dari garis tiga angka, berhasil mencetak 23 tembakan tiga poin selama pertandingan. Penampilan ini menegaskan keefektifan Celtics dalam menyerang dari jarak jauh.
Di sisi lain, Indiana Pacers mengalami kesulitan dalam menemukan ritme permainan, terutama setelah kehilangan Obi Toppin yang mengalami cedera pergelangan kaki dan Andrew Nembhard akibat tendinitis di lutut. Bintang mereka, Tyrese Haliburton, memimpin tim dengan 19 poin dan sembilan assist, tetapi usaha tersebut tidak cukup untuk menghentikan laju Celtics. Bennedict Mathurin menyumbangkan 18 poin, sedangkan Pascal Siakam menambah 14 poin dan sembilan rebound.
Boston tidak hanya unggul dalam serangan, tetapi juga menunjukkan kekuatan defensif yang solid dengan sembilan steal, membatasi Pacers untuk hanya mencetak 28 persen tembakan dari luar garis tiga angka. Menariknya, Celtics bermain tanpa dua pemain kunci, Kristaps Porzingis dan Jrue Holiday, yang masih dalam proses pemulihan dari cedera.
Pada kuarter kedua, Celtics melancarkan serangan beruntun 13-0, yang diakhiri dengan dua tembakan tiga angka berturut-turut dari Al Horford, mengantarkan mereka unggul 67-35. Keunggulan Boston terus melambung hingga mencapai 38 poin di kuarter keempat, menunjukkan kontrol penuh atas pertandingan.
Kemenangan ini menjadi dorongan moral yang sangat dibutuhkan Celtics, yang berhasil menghindari kekalahan tiga kali berturut-turut untuk pertama kalinya di musim 2024-2025. Dengan performa yang ditunjukkan, tim ini berharap dapat mempertahankan momentum positif ke depan.
Selanjutnya, Boston Celtics dan Indiana Pacers dijadwalkan untuk bertemu kembali pada hari Senin mendatang dalam pertandingan terakhir mereka di musim ini. Pertemuan ini tentunya akan menjadi kesempatan bagi kedua tim untuk saling menunjukkan kemampuan mereka setelah hasil yang berbeda di pertemuan sebelumnya.
( Sumber : Antara News )
