Jakarta Pertamina Enduro bertekad juara Proliga 2025 (dok.Jakarta Pertamina Enduro)
Jakarta – Pertamina Enduro Jakarta targetkan ingin menjadi juara di Proliga 2025.
JPE memiliki 17 pemain untuk bermain di Proliga, dengan 15 pemain lokal dan 2 pemain asing. Pemain lokal berasal dari klub-klub seperti TNI AL, Bravo Jakarta, dan Bank Jatim. Selain itu, dari nama-nama tersebut, ada tiga pemain yang dapat diandalkan.
Mereka termasuk Tisya Amallya Putri, setter terbaik Proliga musim ini, Eris Septia Wulandari, libero terbaik Proliga 2024, dan Junaida Santi, pemain muda Timnas Putri 2024 yang pernah membawa JPE ke grand final dan empat besar Proliga 2023/24.
“Tim JPE selalu menjadi sorotan setiap musim. Kekuatan kami, terutama di tim putri, kerap diperhitungkan lawan. Tahun ini, kami membawa semangat baru untuk mencetak sejarah,”
Chef de Mission JPE, Werry Prayogi
Erica Staunton dari Amerika Serikat dan Elena Samoilenko dari Rusia adalah pemain asing.
Erica telah bermain untuk Creamline Cool Smashers (Filipina) di Premier Volleyball League (PVL) Invitational Conference dan dinobatkan sebagai Best Outside Hitter. Sementara Elena telah bermain untuk banyak klub di berbagai negara.
“Tim JPE selalu menjadi sorotan setiap musim. Kekuatan kami, terutama di tim putri, kerap diperhitungkan lawan. Tahun ini, kami membawa semangat baru untuk mencetak sejarah,” kata Chef de Mission JPE, Werry Prayogi, dalam rilis seperti dikutip dari detikSport.
Tim ini, yang memenangkan Proliga 2014 dan 2018, akan berlatih secara khusus di GOR Simprug di Kebayoran, Jakarta Selatan, mulai akhir November 2024.
Bulent Karslioglu, seorang pelatih asal Turki, melatih tim Timnas Azerbaijan serta klub profesional di Eropa dan Turki seperti SK Tirana (Albania), Partizani (Albania), Joker Swiecie (Polandia), dan PTT Spor (Turki).
Karslioglu diharapkan dapat membawa warna baru ke tim, terutama dalam pembangunan mental, pola, dan teknik, dengan metode pelatihan yang disiplin. Ini diharapkan akan berdampak positif pada pembinaan pemain muda yang berkelanjutan.
“Kami membangun komunikasi yang solid, mengasah koordinasi dalam strategi serangan dan pertahanan, serta selalu siap beradaptasi dengan situasi permainan. Evaluasi rutin menjadi kunci kami untuk terus berkembang,” kata Karslioglu.
Sementara itu, Tisya Amallya Putri, kapten tim JPE, mengatakan bahwa tahun ini adalah kesempatan penting bagi tim Jakarta Pertamina Enduro untuk menunjukkan kemampuan mereka setelah hanya finis empat besar musim lalu.
“Kami percaya dapat membawa permainan kami ke tingkat yang lebih tinggi dan berkomitmen untuk memberikan yang terbaik, tidak hanya untuk tim tetapi juga untuk penggemar dan seluruh keluarga besar Pertamina,” ucap Tisya.
Sumber Detiksport