Foto arsip – Patrick Kluivert ketika masih menjabat direktur sepak bola Paris Saint-Germain. (ANTARA/AFP/Franck Fife)
Jakarta – Penggemar sepak bola nasional sangat menantikan pengganti pelatih tim nasional Shin Tae-yong setelah keputusan PSSI pada Senin (6/1) memecatnya.
Pakar transfer kenamaan asal Italia, Fabrizio Romano, membuat spekulasi di akun X pribadinya bahwa Patrick Kluivert, mantan penyerang timnas Belanda, akan menjadi pelatih tim Garuda.
Namun, beberapa laporan online menyatakan bahwa Kluivert gagal berprestasi dalam posisi pelatih, yang sangat berbeda dari pengalamannya sebagai pemain.
Ia bahkan telah menganggur selama beberapa waktu setelah menukangi klub Adana Demirspor di Liga Turki pada Desember 2023. Pada 4 Desember 2023, koran online En Son Haber melaporkan bahwa kontraknya dihentikan sebelum masa kontraknya selesai.
Kluivert hanya memenangkan delapan dari 20 pertandingan di bawah asuhan Vincenzo Montella. Tim itu menang enam kali dan seri enam kali.
Rekaman jejak Kluivert, yang pernah terlibat dalam masalah judi, baru-baru ini ditemukan oleh warganet Indonesia. Mereka mengutip laporan lama dari berbagai sumber media.
Salah satu yang mereka kutip adalah laporan media Spanyol Marca yang ditulis pada 2017 ketika Kluivert masih menjabat sebagai direktur sepak bola Paris Saint-Germain. Laporan tersebut menyebutkan bahwa mantan pemain Barcelona dan mantan pelatih Curacao itu diduga terlibat dalam utang jutaan euro kepada kelompok kriminal yang berhubungan dengan perjudian.
Meskipun ia sempat diminta untuk menjadi saksi di kantor polisi, luivert membantah terlibat dalam aktivitas ilegal.
Dalam investigasi mereka, polisi menemukan dokumen yang mengaitkan Kluivert dengan organisasi kriminal, menurut De Volkskrant, surat kabar Belanda.
Menurut laporan De Volkskrant, utang itu terjadi pada pertandingan Twente antara tahun 2011 dan 2012, saat ia masih menjadi pelatih tim cadangan. Saat itu, tidak ada undang-undang yang melarang seseorang untuk bertaruh pada pertandingan yang dimainkan timnya sendiri.
Selain masalah utang judi, Kluivert juga pernah menjadi duta merek untuk perusahaan judi Johnnybet. Dia hanya menjadi duta untuk Johnnybet dari Oktober 2022 hingga Oktober 2023.
Sumber Antaranews