Arsip foto – Ganda putri Indonesia Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti saat berlaga di final Indonesia Masters II Super 100-2024 Surabaya, Jawa Timur, Minggu (3/11/2024). ANTARA/HO-PP PBSI/aa.
Jakarta – Ganda putri Indonesia, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti, berhasil mengamankan tiket ke perempat final Malaysia Open 2025 setelah mengalahkan pasangan ganda Taiwan, Hsu Yin Hui/Lin Jhih-yun, dengan skor 17-21, 22-20, dan 21-18 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, pada hari Kamis.
Meskipun meraih kemenangan, Fadia mengakui bahwa permainannya masih kurang sabar. Ia menyebutkan bahwa mereka sering melakukan kesalahan yang berujung pada poin untuk lawan.
“Alhamdulillah kami bersyukur bisa memenangkan pertandingan hari ini. Ketat karena kami banyak melakukan kesalahan sendiri, lawan menerapkan pola satu-satu, tidak menyerang atau bermain no lob, itu membuat kami kurang sabar,” ujar Siti Fadia dikutip dari PBSI, Kamis.
Lanny Tria Mayasari menyebutkan bahwa kunci kemenangan mereka kali ini adalah kemampuan untuk tetap fokus dan menjaga komunikasi yang baik dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti sepanjang pertandingan. Menurutnya, komunikasi yang terjalin dengan baik mampu mengubah kondisi dan membantu mereka mengatasi tekanan selama pertandingan.
“Saat tertinggal di gim kedua, kuncinya hanya menenangkan diri, fokus untuk bermain sabar. Pelatih dari belakang terus mengingatkan, kami berdua juga saling mengingatkan untuk tidak terburu-buru. Kami harus mengurangi kesalahan-kesalahan sendiri,” kata Lanny.
Menghadapi ganda China, Jia Yi Fan dan Zhang Shu Xian, di perempat final, Lanny Tria Mayasari dan Siti Fadia Silva Ramadhanti akan menyiapkan strategi khusus untuk membendung pola serangan no lob yang biasa digunakan oleh lawan.
Kemenangan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti memastikan bahwa Indonesia masih memiliki dua wakil di dua kategori pada babak perempat final Malaysia Open 2025.
Sebelumnya, tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardhani, juga telah lebih dulu mengamankan tiket ke perempat final setelah mengatasi perlawanan wakil Denmark, Julie Dawall Jakobsen. Dengan demikian, harapan Indonesia untuk meraih prestasi di turnamen ini tetap terjaga.
Sumber Antaranews
